Cari Artikel

Selasa, 20 Juni 2017

Dollarumma Mandi Uang

Agen Bola SBOBET, Agen Bola Casino  SBOBET Terpercaya

arenasuper.COM - Entah apa rasanya jadi Gianluigi Donnarumma. Di usianya yang masih belia, Donnarumma harus menerima banyak kecaman akibat keputusannya tidak memperpanjang kontrak bersama AC Milan.

Gianluigi Donnarumma mengalami peristiwa yang tidak mengenakkan saat membela tim nasional U21 Italia melawan Denmark pada Piala Eropa U21 di Stadion Cracovii im. Józefa Pisudskiego, Kraków, Senin (19/6) dini hari waktu Indonesia.

Pertandingan itu sempat dihentikan ketika setengah jam berjalan karena ada sejumlah uang kertas palsu di gawang kawalan Donnarumma. Hingga saat ini tidak diketahui secara pasti siap yang menyebar uang palsu tersebut. Pertandingan dilanjutkan setelah uang palsu itu dibersihkan.

Pemuda 18 tahun itu tidak hanya menerima kecaman dalam bentuk uang kertas palsu. Ada oknum penonton yang membentangkan spanduk bertuliskan Dollarumma di stadion.

Pekan lalu Gianluigi Donnarumma menolak memperpanjang kontraknya bersama AC Milan yang akan berakhir pada 2018. Donnarumma juga menolak tawaran gaji sebesar 5 juta euro, setara Rp74 miliar per musim. Gara-gara keputusan itu Donnarumma menuai kecaman, termasuk nama belakangnya dipelesetkan menjadi Dollarumma. Publik menilai Donnarumma mata duitan.

Mino Raiola, agen Donnarumma, akhirnya angkat suara. Raiola mengatakan Donnarumma awalnya siap menandatangani kontrak baru. Menurut Raiola, Donarrumma batal melakukan itu karena mendapat tekanan dari AC Milan.

"Situasinya jadi terlalu tegang, jadi tidak ada jalan keluar. Kami mengambil keputusan yang tidak kami inginkan. Tidak ada hubungannya dengan uang. Kami diancam. Keluarga Donnarumma diancam, diancam tidak bisa bermain lagi dan dibunuh," tutur Raiola kepada Sky Sport Italia, Mediaset Premium, dan Rai Sport.

Massimiliano Mirabelli, direktur teknik AC Milan, menegaskan tidak akan menjual Donnarumma pada musim panas 2017. "Musim depan dia tentu akan masih bermain untuk kami," kata Mirabelli kepada Sportitalia.

Mino Raiola mengatakan kliennya berisiko tidak dimainkan oleh AC Milan di setahun ke depan. Namun demikian, Mirabelli mengatakan hal ini tergantung keputusan Vincenzo Montella.

"Ini berlaku untuk setiap pemain, tidak hanya untuk Donnarumma, tapi juga pemain-pemain lain dan pemain yang akan bergabung," ujar Mirabelli.

Ketakutan Raiola bisa terjadi. AC Milan mengalami kerugian besar karena keputusan Donnarumma. Marco Fassone, CEO AC Milan, mengklaim pihaknya mengalami kerugian mencapai 100 juta euro, setara Rp1,4 triliun.

"Tidak ada yang meragukan dia memiliki hak untuk membuat keputusan ini. Namun demikian, dalam hal ini adalah etika bisnis. Hal ini bisa merugikan klub sampai 100 juta euro," kata Fassone kepada Corriere della Sera.

Marco Fassone menilai Donnarumma bisa seharga Rp1,4 triliun juga karena AC Milan. Rossoneri berinvestasi pada Donnarumma dan memiliki keberanian mempromosikan dia ke tim utama.

"Setiap kali kami berbicara, bertatap muka atau lewat telepon, Gigio menjami kami dia ingin bertahan. Semuanya berubah sampai dua hari sebelum pertemuan terakhir dengan Raiola. Agen, di sisi lain, selalu bilang dia tidak siap bernegosiasi sesuai jadwal kami. Jadi ada dua versi yang berbeda," tutur Fassone.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar